LPG 3 Kg Langka, Warga Miskin Di Nganjuk Kembali Manfaatkan Kayu Bakar

Berita56 Dilihat

Harian Memo

NGANJUK, MEMO – Terhitung sejak tiga hari terakhir ini, LPG  3 kg ( tabung melon ) mulai sulit didapat alias menghilang dari pasaran. Langkanya  barang subsidi pemerintah tersebut tidak hanya ada ditingkat pengecer saja,namun di sejumlah pangkalan agen LPG juga mengalami kondisi yang sama.

” Kalaupun ada harganya mahal. Sudah tiga hari ini harga per tabung naik menjadi Rp 20 ribu, sebelumnya Rp 18 ribu. Ada juga yang berani menaikkan harga hingga 21 ribu,” terang sejumlah warga di wilayah Kecamatan Tanjunganom.

Sampai berita ini ditulis, kelompok pengecer mengaku belum mendapatkan kiriman ( droping) barang dari agen. Dalam kondisi normal dalam satu minggu bisa dikirim dua sampai tiga kali. Tapi dengan kondisi saat ini kelompok agen juga menunggu kiriman dari SPBE.Namun higga saat ini pengiriman telat.

 

” Kalau harga beli dari agen naik, otomatis pedagang eceran seperti saya ini mau tidak mau harus menaikkan harga. Kalau tidak dinaikkan takut rugi,” terang salah satu pedagang eceran di Kecanatan Tanjunganom.

Akses Gratis tiap pekan, Majalah Memo digital, e-Book Memo dan e-Course Memo Talenta , via Group WA Klikdisini, atau TELEGRAM Klikdisini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *