Program “Jagoan Tani” di Banyuwangi: Stimulus Modal Usaha untuk Anak Muda Berbakat

Harian Memo

MEMO, Banyuwangi: Dinas Pertanian dan Pangan (Disperta) Banyuwangi kembali mengadakan program unggulan, yaitu “Jagoan Tani”. Program ini bertujuan untuk mendorong anak muda Banyuwangi untuk terlibat dalam bisnis pertanian dengan memberikan stimulus modal usaha senilai Rp 127,5 juta.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menekankan bahwa sektor pertanian di Banyuwangi memiliki potensi yang besar dan membuka peluang usaha menjanjikan, terutama bagi generasi milenial.

Melalui program ini, pemerintah berupaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para peserta dengan melibatkan berbagai mentor terkemuka.

Diharapkan program “Jagoan Tani” dapat menginspirasi anak muda untuk melirik sektor pertanian, termasuk perkebunan, perikanan, dan peternakan.

Pelatihan Bisnis Pertanian Modern di Program “Jagoan Tani” Banyuwangi

Dinas Pertanian dan Pangan (Disperta) di Banyuwangi kembali mengadakan program bernama “Jagoan Tani”. Program ini mengajak para anak muda untuk terlibat dalam bisnis pertanian dan akan memberikan hadiah sebesar Rp 127,5 juta kepada para kandidat yang terpilih sebagai modal usaha.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mengungkapkan bahwa sektor pertanian memiliki potensi usaha yang sangat luas, mulai dari hulu hingga hilir. Hal ini merupakan peluang usaha yang harus dimanfaatkan oleh para milenial. Melalui program Jagoan Tani, pemerintah menyediakan modal usaha sebesar Rp 127,5 juta.

Beberapa mentor akan hadir untuk meningkatkan pengetahuan para anak muda di Banyuwangi tentang konsep bisnis pertanian modern, mulai dari akademisi hingga praktisi. Mentor-mentor tersebut antara lain Prof. Mangku Purnomo, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Risti Permani, Dosen dari The University of Queensland & Aglive Indonesia Team, serta beberapa mentor lainnya.

“Jagoan Tani membawa sentuhan yang menarik dalam sektor pertanian, dengan inovasi dan digitalisasi. Dengan ini, kami berharap para anak muda tertarik untuk terlibat dalam bidang pertanian, termasuk di dalamnya perkebunan, perikanan, dan peternakan,” ungkap Ipuk.

Proses Seleksi dan Verifikasi Program “Jagoan Tani” Banyuwangi: Hanya 10 Finalis yang Berhak Mendapatkan Modal Usaha

Peserta yang telah mendaftar akan melalui proses seleksi dan verifikasi, hingga menjadi 100 tim yang terpilih. Selanjutnya, akan dilakukan presentasi dan wawancara untuk menyaring menjadi 30 tim terbaik.

Akses Gratis tiap pekan, Majalah Memo digital, e-Book Memo dan e-Course Memo Talenta , via Group WA Klikdisini, atau TELEGRAM Klikdisini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *