HARIAN MEMO, Pringsewu: Operasi Patuh Krakatau 2023 yang digelar di Kabupaten Pringsewu telah berhasil mengamankan 365 pelanggaran lalu lintas dalam lima hari pelaksanaan.
Polres Pringsewu menindak tegas pelanggaran tersebut guna meningkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Dominasi pelanggaran terjadi pada kendaraan roda dua yang melanggar aturan-aturan penting dalam berlalu lintas.
Polres Pringsewu Tindak Tegas Pelanggar Lalu Lintas dalam Operasi Patuh
Pada hari kelima pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2023 di Kabupaten Pringsewu, polisi setempat telah menindak 365 pelanggaran lalu lintas, terutama yang dilakukan oleh pengendara sepeda motor.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pringsewu, AKP Khoirul Bahri, mengungkapkan bahwa dari 365 pelanggaran tersebut, sebanyak 285 pelanggar hanya diberikan teguran baik secara lisan maupun tertulis, sedangkan 80 pelanggar lainnya dikenai tilang manual karena melakukan pelanggaran yang serius.
Operasi Patuh Krakatau 2023: Kendaraan Roda Dua Jadi Sorotan Utama!
Beberapa jenis pelanggaran yang paling umum terjadi meliputi pengendara yang tidak menggunakan helm, melawan arus, tidak membawa surat-surat kendaraan, dan tidak memiliki SIM.
Sementara itu, untuk kendaraan beroda empat atau lebih, pelanggaran yang dominan adalah tidak menggunakan sabuk keselamatan dan melebihi batas dimensi dan kapasitas muatan.
Operasi Patuh 2023 ini menargetkan tujuh jenis pelanggaran, antara lain melawan arus, tidak menggunakan helm standar nasional Indonesia (SNI), mengemudi dalam keadaan mabuk, dan menggunakan ponsel saat mengemudi.
Akses Gratis tiap pekan, Majalah Memo digital, e-Book Memo dan e-Course Memo Talenta , via Group WA Klikdisini, atau TELEGRAM Klikdisini
