Warga Negara Tiongkok Terlibat Joki Tes Bahasa Inggris, Diamankan di Surabaya

Harian Memo

MEMO, Surabaya: Imigrasi Surabaya berhasil mengamankan seorang warga negara Tiongkok yang diduga terlibat dalam sindikat joki tes Bahasa Inggris.

YW, seorang perempuan berusia 28 tahun, ditangkap saat sedang mengikuti tes kemampuan Bahasa Inggris di salah satu lembaga bahasa di Surabaya.

Penangkapan ini dilakukan setelah lembaga bahasa melaporkan adanya ketidakcocokan antara foto di paspor YW dengan wajah aslinya.

Petugas Imigrasi Surabaya kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dan berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk paspor palsu, yang mengindikasikan kegiatan ilegal yang dilakukan oleh sindikat internasional ini.

Kronologi Penangkapan Warga Negara Tiongkok Terlibat Sindikat Joki Tes Bahasa Inggris

Seorang warga negara Tiongkok dengan inisial YW telah ditangkap oleh Imigrasi Surabaya. YW diduga terlibat dalam sindikat internasional yang melakukan joki tes Bahasa Inggris di beberapa negara.

Selain itu, YW juga menggunakan paspor atau dokumen perjalanan palsu saat melakukan kegiatan tersebut.

Peran Lembaga Bahasa dalam Mengungkap Kejanggalan Foto Paspor Tersangka

“Pada Senin (3/7) lalu, YW diamankan oleh Tim Inteldakim Imigrasi Surabaya,” kata Imam Jauhari, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur.

Imam menjelaskan bahwa YW ditangkap saat sedang mengikuti tes kemampuan Bahasa Inggris di salah satu lembaga bahasa di Surabaya. Pihak lembaga bahasa melaporkan kejanggalan antara foto di paspor dan wajah yang sebenarnya kepada petugas Imigrasi Surabaya.

Dalam penangkapan tersebut, petugas berhasil menyita paspor palsu yang digunakan oleh YW. Paspor tersebut memiliki foto YW namun dengan nama dan identitas orang lain.

“Hasil pemeriksaan sistem keimigrasian menunjukkan bahwa tidak ada data perlintasan atas nama yang tercantum di paspor tersebut,” tambah Chicco A. Muttaqin, Kepala Kantor Imigrasi Surabaya.

Selain paspor palsu, petugas juga menyita beberapa barang bukti lainnya seperti tiga paspor Tiongkok dengan identitas yang berbeda, handphone, laptop, tablet, dan tiket pesawat.

“YW mengaku bahwa sertifikat yang diperoleh akan digunakan untuk mendaftar kuliah di luar negeri,” lanjut Chicco.

Akses Gratis tiap pekan, Majalah Memo digital, e-Book Memo dan e-Course Memo Talenta , via Group WA Klikdisini, atau TELEGRAM Klikdisini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *